MURATARA MSM.COM – Bupati Muratara H Devi Suhartoni menyerahkan bantuan beras kepada masyarakat terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di aula Pemkab Muratara, Senin (9/8).
Bantuan yang diserahkan orang nomor satu di Bumi Beseleng Serundingan itu, merupakan Corporate Sosial Responsibility (CSR) dari delapan perusahaan di Kabupaten Muratara.
Pemberian paket bantuan dihadiri Wabup Muratara H Innayatullah, Sekda Alwi Roham, Plh Kepala Bappeda Suharto Pati, Kepala BPKAD Duman Fachsyal, Forkopimda, Kadis Kominfo Alha Warizmi, Staf Khusus Bukhori SH, sekretaris CSR Muratara Hamida, serta kepala SKPD.
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan bantuan yang diberikan kepada masyarakat terdampak PPKM berasal dari perusahaan yang beroperasi di Muratara, yang tergabung dalam Forum Komite CSR Muratara.
Bantuan yang diberikan Forum Komite CSR Muratara terdiri dari 200 paket beras premium yang berisi 5 kilogram beras. Total ada 1 ton beras untuk bantuan kepada masyarakat terdampak PPKM.
Menurut Devi, bantuan yang berasal dari CSR, baru sebagian saja perusahaan yang menyalurkan berupa bantuan. Sejauh ini baru 8 perusahaan yang memberikan CSR kepada masyarakat terdampak PPKM dari 40 perusahaan yang beroperasi di Muratara.
Bantuan ini sangat bermakna bagi warga yang berada disekitar perusahaan. Bantuan ini tidak banyak, namun sosialnya untuk masyarakat pada saat PPKM, dampak dari Covid-19 ini kata Bupati.
Menurut Devi, bantuan ini diberikan kepada masyarakat yang tidak menerima BLT dan bantuannya lainnya. Bantuan difokuskan kepada masyarakat tidak mampu yang terdampak Covid-19.
Selain itu, bantuan beras ini juga difokuskan ke desa desa yang berada disekitar perusahaan. Tetapi tidak menutup kemungkinan, kedepannya masih ada perusahaan yang akan menyalurkan bantuan lagi.
Selanjutnya, bagi masyarakat yang belum divaksin, segeralah vaksin. Posko posko Covid-19 yang ada disetap desa, saya minta ke Kades dihidupkan dan fungsikan semua posko Covid-19 tegas Devi.
Sekretaris CSR Muratara Hamida mengatakan, bantuan yang diberikan tersebut, diharapkan dapat mengurangi bebas warga terdampak Covid-19. Jangan terlalu panik menghadapi PPKM ini. Karena hal ini tidak semuanya terkena, bukan daerah kita saja kata Hamidah.
Dilanjut Hamida Lagi adapaun bantuan dari Forum CSR ini antaranya dari 40 Perusahan yang terdaftar pada Komite CSR, ada 8 perusahaa yang berpartisipasi. PT. London Sumatra (Lonsum), PT. SAP, SKK Migas Saleraya, BKL, Tri Ariyani, Kirana Windu, MTE dan SSC, Untuk sementara Hanya ini yang dapat di bantu oleh kami komite CSR,
“Mari kita berdoa bersama semoga masa pademi ini cepat selesai dan tetap mematuhi peraturan pemerintah serta prokes,". (MJ)
