-->

IKLAN

IKLAN

Pembukaan MTQ ke-IV Kecamatan Rupit Berlangsung Meriah. Ini Kata Bupati Muratara !

mediasinarmuratara
29 Januari 2020, 17:58 WIB Last Updated 2020-01-29T10:58:58Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini



MURATARA MSM.COM - Bupati Muratara, HM Syarif Hidayat membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-IV tingkat Kecamatan Rupit. Pembukaan yang berlangsung, di Desa Maur, Rabu (29/1) berlangsung sukses dan meriah.


Pembukaan MTQ yang diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh ketua LPTQ, juga dihadiri Sekda Muratara Alwi Roham, Kabag Kesra, Kankemenag  H Iksan Baijuri, Kapolres Muratara AKBP Adiwitanto, dan Ketua DPRD Muratara Epriansyah. Selain itu, tampak pula Ketua LPTQ Muratara, OPD dan seluruh unsur Muspika Kecamatan Rupit.




"Ucapan terima kasih, dengan hadirnya Bupati dan rombongan pada pembukaan MTQ begitu juga kepada semua partisipasi seluruh kepala desa dan masyarakat yang telah mendukung kegiatan ini" kata Camat Rupit, Deni Andri saat menyampaikan laporannya.
 

Camat memaparkan, MTQ diikuti 16 desa dan kelurahan se Kecamatan Rupit dengan jumlah peserta 200 orang. Kegiatan MTQ sendiri berlangsung 28 - 29 Januari 2020. Dia mengungkapkan, moment penting dalam syiar agama Islam yakni kegiatan MTQ tingkat kecamatan, sengaja digelar di desa - desa. Dengan tujuan agar seluruh elemen masyarakat dapat melihat langsung pelaksanaan MTQ.




"Kalau selama ini kegiatan seperti MTQ selalu dipusatkan di Kecamatan dan hanya bisa disaksikan oleh orang-orang tertentu saja, mungkin karena aksesnya yang jauh. Oleh sebab itu sekarang kegiatan MTQ kita pusatkan ke desa-desa, agar semua masyarajt bisa melihat tanpa harus jauh-jauh serta mengeluarkan biaya" ungkapnya.


"Kepada para dewan juri diharakan dapat berlaku objektif, adil, transparan dan akuntabel, karena hasil ini nantinya mewakili Kecamatan" sambung Deni Andri.


Sementara Bupati Muratara HM Syarif Hidayat dalam sambutannya mengatakan, salah satu upaya umat Islam  dalam menjadikan Alquran berpungsi demikian ialah dengan melaksanakan MTQ.  Sebab, melalui MTQ, selain bertujuan untuk mensyiarkan agama Islam juga menyampaikan pesan-pesan yang terkandung didalamnya




"Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat, agar Alquran benar - benar dijadikan filter dari berbagai dampak negatif kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak selaras dengan kandungan Alquran" tegas Bupati.



Bupati mengatakan, MTQ ke-IV ini dapat dijadikan pondasi untuk menjadikan masyarakat, terutama generasi muda. Senantiasa melakukan perubahan ke arah kebaikan serta mewujudkan cita - cita generasi penerus bangsa yang Qurani.


"Saya sangat support Kecamatan Rupit  dalam menggelar acara MTQ ini yang ke -VI  tingkat Kacamatan, karena sejauh ini baru 2 kecamatan yang melaksanakan MTQ yaitu kecamatan Rawas Ulu dan kecamatan Rupit. Kecamatan-kecamatan lain belum melaksakan MTQ tingkat kecamatan seperti ini" sampainya.


Diungkapkan orang nomor satu di Bumi Beselang Serundingan ini, Kabupaten Muratara dibawah kepemimpinannya, tidak hanya membangun bidang fisik saja. Tetapi pembangunan moral terus dilakukan.


Terbukti, pada 2016 lalu, Kabupaten Muratara mengirim 350 santi ke berbagai pesantren di pulau Jawa. "Ini pendidikan moral, begitu juga untuk SAD. Kemudian kita menggelar istiqosah ke setiap desa dan kecamatan. Ini merupakan pembangunan moral" tegas Bupati. (MJ)
Komentar

Tampilkan

BERITA TERBARU LAINNYA