 |
| Bupati Muratara H Devi Suhartoni menyampaikan pidato pada kegiatan safari jumat di masjid Nurul Iman desa Teladas Kecamatan Rawas Ulu |
MURATARA
MSM.COM – Bupati Muratara H Devi Suhartoni, menjanjikan pada 2023 mendatang, akan
memperbaiki akses jalan dari kecamatan Rawas Ulu menuju kecamatan Ulu Rawas.
Perbaikan
jalan ini, untuk mempermudah akses mobilitas perekonomian masyarakat, agar
tidak terganggu. Mengingat, saat ini akses jalan antara dua kecamatan tersebut
sudah mengalami kerusakan yang cukup parah.
BACA JUGA :
Respon Cepat Bupati Muratara, Ruas Jalinsum Tergenang Air di Rawas Ulu Dipasang Box Culvert
Kabar
menggembirakan ini, disampaikan Bupati, ketika safari Jumat di masjid Nurul
Iman Desa Teladas, Kecamatan Rawas Ulu, Jumat (4/11/2022).
Kedatangan
Bupati beserta rombongan disambut hangat masyarakat Desa Teladas. Ikut dalam
rombongan safari Jumat ini, Kepala Bappeda Muratara, Kasatpol PP, Kepala
Disdukcapil dan Kepala Dinsos.
 |
| Bupati Muratara H Devi Suhartoni menyampaikan pidato pada kegiatan safari jumat di masjid Nurul Iman desa Teladas Kecamatan Rawas Ulu |
Kepala
DPMD-P3A, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala
Diskominfo, Kepala Disperindagkop, Kepala Dinas Perhubungan dan Kabag Kesra
Setda Muratara.
Camat
Rawas Ulu, Lurah dan Kades juga mengikuti safari Jumat di Desa Teladas. Selain
menjalin silaturahmi, Bupati juga mengadakan dialog dngan masyarakat Desa
Teladas.
“Dan
di Desa Teladas ini, tahun 2023 mendatang akan diusahakan perbaikan jembatan
gantung. Karena jembatan tidak layak lagi untuk akses masyarakat, dan
kondisinya sudah rusak parah” kata Bupati.
Di
bidang kesehatan, Bupati mengingatkan kepala desa untuk memperhatikan masalah
kesehatan masyarakat desanya. Salah satunya, kepala desa harus mendata secara
akurat tiap – tiap masyarakat.
BACA JUGA :
- Pemkab Muratara Umumkan Seleksi CASN PPPK, Formasi Jabatan Fungsional Guru Paling Banyak
- Jumlah Siswa Ratusan WC Hanya 1, SDN Pulau Lebar Harapkan Perhatian
Karena,
masih banyak masyarakat desa yang belum mendapat kartu BPJS, sebagai salah satu
syarat keikutsertaan jaminan kesehatan BPJS.
“Sebagai
pejabat, harus mengutamakan masyarakat miskin. Karena, banyak masyarakat yang
tidak berani menghadap kita sebagai pejabat. Saya minta, Camat harus keliling
ke setiap desa” kata Bupati.
Sementara,
dibidang pendidikan, Bupati mengharapkan bagi orang tua yang berniat
mendaftarkan anaknya untuk jadi polisi, untuk tidak ragu – ragu apalagi takut terkendala
biaya.
“Mendaftar polisi tidak ada biayanya. Saat ini
putra – putri Kabupaten Muratara harus menjadi polisi” kata Bupati.
Dalam
sesi dialog, Bupati menanggapi pertanyaan dari salah satu masyarakat Desa
Teladas, soal kategori masyarakat yang layak atau tidak layak mendapatkan
bantuan dari pemerintah.
“Kades
dan perangkatnya, serta BPD selaku badan pengawas tingkat desa. Cek data
penerima bantuan, sesuai tidak dengan kategori dan prioritas yang diamanahkan
dalam peraturan” tegas Bupati.
Jurnalis
: David
