-->

IKLAN

IKLAN

Wabup Muratara Hadiri Dialog “War On Drugs” di Palembang

mediasinarmuratara
03 Maret 2023, 15:24 WIB Last Updated 2023-03-03T08:24:15Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 

Wakil Bupati Muratara H Inayatullah menghadiri dialog publik "War On Drugs" di gedung presisi lantai 7 kota Palembang


 

 

MURATARA MSM.COM – Wakil Bupati Muratara H Inayatullah, menghadiri Dialog Publik “War On Drugs” di gedung Presisi lantai 7 Kota Palembang, Rabu (1/3/2023).

 

Dialog yang mengusung tema “Optimalisasi Peran BNN, KPK, BNPT, dan LPSK dalam Kompleksitas Penanganan Permasalahan Narkoba, Terorisme dan Korupsi”. Digelar oleh Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia.


BACA JUGA : 

 

Pada dialog ini, dihadiri empat pimpinan tinggi lembaga dalam satu panggung, Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Indonesia (BNPT), dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

 

Gubernur Sumsel H Herman Deru mengapresiasi kegiatan dialog “War On Drugs”. Kegiatan ini, kata Gubernur, sangat positif.

 

“Kita sangat mendukung kegiatan ini, apalagi narasumbernya sangat kompeten dibidangnya masing – masing” kata Gubernur.


Wakil Bupati Muratara H Inayatullah menghadiri dialog publik "War On Drugs" di gedung presisi lantai 7 kota Palembang


 

Kepala BNN RI Dr Petrus Reinhard Golose mengungkapkan, selain melakukan pemberantasan narkotika, BNN juga melakukan rehabilitasi.

 

BNN, kata Dr Petrus Reinhard Golose, konsisten melaksanakan amanat Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

 

“Harapannya kedepan, semoga kita semua terhindar dari narkotika. Karena dampak yang ditimbulkan harta benda habis terkuras dan pecandu narkotika akan gemar berbohong dan melakukan tindak kriminal” ujarnya.


Wakil Bupati Muratara H Inayatullah menghadiri dialog publik "War On Drugs" di gedung presisi lantai 7 kota Palembang


 

Sementara, Ketua KPK Firli Bahuri menyambut baik kolaborasi ini. Kolaborasi ini menunjukkan sama – sama bertujuan memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa hingga Indonesia bebas korupsi.

 

“Kita ingin, Indonesia bebas dari narkoba, termasuk paham radikalisme. Maka dengan begitu, kita akan menatap masa depan yang cerdas dan maju” ujarnya.

 

Jurnalis : A.Majid

baca berita lainnya di google news

 

Komentar

Tampilkan

BERITA TERBARU LAINNYA