-->

IKLAN

IKLAN

Tiga Hari Hilang Terseret Arus Sungai Rawas, Asia Ditemukan Meninggal Dunia

mediasinarmuratara
22 April 2024, 09:06 WIB Last Updated 2024-04-22T02:07:02Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 

Warga takziah ke rumah duka di Desa Lubuk Kemang Kecamatan Rawas Ulu Kabupaten Muratara



MURATARA MSM.COM – Tiga hari dilakukan pencarian, usai dinyatakan hilang terseret arus sungai Rawas, pada Sabtu (20/4/2024) lalu. 


Asia (64) akhirnya ditemukan pada Senin (22/4/2024) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.


Jasad korban ditemukan di Desa Remban, atau sekitar 3 kilometer, dari titik awal perahu yang ditumpangi korban bersama kedua anaknya terbalik.


Usai ditemukan, korban langsung dievakuasi ke rumah duka, di Desa Lubuk Kemang, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara.Isak tangis keluarga, menyambut kedatangan jenazah di rumah duka. 


“Alhamdulillah, Asia sudah berhasil ditemukan sekitar pukul 03.00 WIB” kata Kepala Desa Lubuk Kemang Suharto. 


Dia pun mengucapkan terima kasih kepada BPBD, Tagana dan relewan kebencanaan Kabupaten Muratara, serta unsur TNI/Polri bersama masyarakat yang telah melakukan pencarian.


Diberitakan sebelumnya, Satu warga Desa Lubuk Kemang, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara, atas nama Asia (60) dinyatakan hilang terseret arus sungai Rawas, Sabtu 20/4/2024).

 

Asia dinyatakan hilang terseret arus sungai, setelah perahu yang ditumpunginya bersama dua orang anaknya terbalik, saat hendak menyeberang sungai Rawas.

 

Berdasarkan keterangan yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.

 

Saat itu perahu yang ditumpangi Asia dan dua orang anaknya hendak menyeberangi sungai Rawas.


Diduga perahu yang memuat ketiga orang tersebut, hilang keseimbangan. Sehingga perahu tersebut terbalik.

 

Salah satu anak Asia yang selamat, Nasir (34) menceritakan saat itu, Dia bersama Ibunya dan satu orang adiknya, pergi ke kebun yang terletak di seberang sungai Rawas.

 

Usai mencari sayur – sayuran di kebun, mereka kemudian pulang kerumah dengan menggunakan perahu.

 

Namun lantaran arus sungai Rawas yang deras, tiba – tiba perahu yang mereka tumpangi oleng, kemudian terbalik.

 

Dengan terbata – bata, Nasir menambahkan, Dia bersama ibu dan adiknya sempat berpegangan dengan sebuah kayu.

 

“Namun nahas, ibu terseret arus sungai dan tenggelam” ujarnya lirih.

 

Melihat ibunya terseret arus, Dia pun tetap berupaya menyelamatkan sang ibu. Namun, lantaran arus sungai yang deras, ditambah air sungai yang sangat keruh, akhirnya Dia tak bisa berbuat banyak.

 

Sementara itu, Kepala Desa Lubuk Kemang Suharto mengatakan, usai menerima laporan ada warganya yang hanyut terseret arus sungai. Proses pencarian pun langsung dilakukan.

 

Jurnalis : A. Majid

Komentar

Tampilkan

BERITA TERBARU LAINNYA