-->

IKLAN

IKLAN

Arizki Putra Rahman Terpilih Jadi Ketua BEM KHI Universitas Esa Unggul

mediasinarmuratara
23 Mei 2022, 13:51 WIB Last Updated 2022-05-23T07:02:27Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 

Arizki Putra Rahman, mahasiswa asli kelahiran Muratara kini menjabat ketua BEM KHI Universitas Esa Unggul


 

MURATARA MSM.COM – Arizki Putra Rahman, mahasiswa rantau Kelahiran Kabupaten Muratara. Terpilih menjadi ketua BEM KHI Universitas Esa Unggul.

 

Putra dari pasangan Aminurrrahman, yang pernah menjadi ketua PWI Muratara, dan Lina ini.  Terpilih menjadi Ketua BEM KHI Universitas Esa Unggul, periode tahun 2021/2022.

 

Arizki Putra Rahman, kelahiran Remban 20 tahun silam ini. Terpilih menjadi Ketua BEM setelah melalui proses Pemilhan Raya (Pemira), yang diselenggarakan KPU KHI UEU pada 3 April hingga 21 Mei 2022.


BACA JUGA : 

Satu Pelaku Curas Dijalan Poros Tebing Tinggi Ditangkap Di Tempat Pencucian Mobil

 

Pemira sendiri, dilakukan tiap satu periode atau satu tahun masa jabatan. Sesuai dengan AD/ART KBM Reguler UEU.

 

Terpilihnya Arizki Putra Rahman sebagai ketua BEM KHI Universitas Esa Unggul. Tentu, menjadi kebanggaan bersama. Dan membawa nama harum Kabupaten yang berslogan Beselang Serundingan di Pulau Jawa.

 

“Ini adalah sebuah proses baru dalam berorganisasi, dengan  mengemban amanah yang berat. Walaupun saya seorang pendatang dari tanah Sumatera ke Pulau Jawa” ujarnya, Senin (23/5/2022).


Arizki Putra Rahman, mahasiswa asli kelahiran Muratara kini menjabat ketua BEM KHI Universitas Esa Unggul


 

Menurutnya, hal tersebut merupakan suatu kebanggan. Lantaran, telah mengharumkan nama keluarga, almameter sekolah, dan  nama daerah di tanah rantau.

 

“Semua proses harus dicoba. Tanpa berproses, semua tak mungkin terjadi. Jangan dikira orang bisa itu tanpa proses, semuanya pasti melalui proses” imbuhnya.


BACA JUGA : 

Objek Wisata Goa Batu Napallicin dan Sumpah Si Pahit Lidah

 

Apapun yang dilakukan, yang penting memiliki keyakinan. Dengan yakin, dan diringi niat baik dan doa, usaha yang dilakukan akan membuahkan keberhasilan.

 

“Ayo semangat. Lakukan yang terbaik, jangan takut gagal dan putus asa. Ada masa ado wongnyo” pesannya dengan tambahan logat daerah.

 

 

Laporan : A. Majid

Editor : Andy AS

 

 

 

Komentar

Tampilkan

BERITA TERBARU LAINNYA